Wow, Ternyata Antioksidan Kopi Lebih Tinggi dari Buah dan Sayur loh ! Manfaat Kopi #2

Tahukah sobat KaWan, ternyata kopi hitam memiliki kandungan antioksidan yang tinggi dibandingkan dengan buah dan sayur, yang juga baik bagi kesehatan.

antioksidan kopi lebih tinggi dari buah sayur
freepic


2. Kopi Memiliki Antioksidan Tinggi

Studi tahun 2005 mengungkapkan bahwa kopi merupakan sumber antioksidan utama yang menempati posisi urutan pertama dalam pola makan orang Amerika, ungkap Joe Vinson, Ph. D., professor kimia University of Scranton yang juga sebagai pemimpin studi ini.
 kopi sumber antioksidan urutan pertama
piqsels


Kopi panas ternyata memiliki kadar antioksidan yang paling tinggi. Hal ini dikarenakan kopi panas mengandung asam titratable lebih banyak sehingga kandungan antioksidannya juga lebih banyak.
kopi panas antioksidan paling tinggi
pixabay


Edward Giovannucci, peneliti dari Harvard mengemukakan bahwa kopi mengandung lebih banyak antioksidan dibandingkan beberapa buah-buahan dan sayuran.
kopi kafein memiliki antioksidan tinggi
pixabay


Kopi menjadi sumber antioksidan urutan pertama berdasarkan kombinasi antioksidan tiap takaran sajian dan frekuensi konsumsinya.
takaran saji dan frekuensi minum kopi
pixabay.com


Kadar antioksidan yang tinggi tidak harus langsung diproses ke dalam suatu level tertentu pada tubuh. Potensi pemanfaatan antioksidan ini bergantung pada bagaimana zat ini diserap dan dimanfaatkan dalam tubuh.
antioksidan kopi dalam tubuh
piqsels.com




Sumber: www.phys.org/news/2005-08-coffee-source-antioxidants.html



3. Kopi Menambah Energi

Sebagian besar orang mengganggap kopi sebagai pengganti minuman bernergi.
Bisakah Kopi dijadikan pengganti minuman berenergi ?

Read More ...












 *Disclaimer: KabarWanita.com tetap menganjurkan sobat KaWan terutama yang memiliki riwayat kesehatan atau kondisi medis tertentu agar dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau pakar kesehatan perihal gejala-gejala yang dipaparkan pada artikel di atas jika terjadi pada tubuh sobat KaWan. Meskipun isi yang dipaparkan dalam artikel ini telah mengacu pada sejumlah studi kajian ilmiah, tapi hal ini bukanlah merupakan sebuah ilmu (Science) yang pasti (Exact) dan menyeluruh (Universal) dimana masih akan ada penelitian (Research) lebih lanjut oleh para ilmuwan (Scientist) sehingga isi dari artikel ini masih memungkinkan untuk direvisi kembali.